Follow Us @soratemplates

31 Maret 2012

Analisis Pendapatan Nasional untuk Perekonomian Tertutup Sederhana & Pertumbuhan Ekonomi

9:53 AM 0 Comments
Resume kelompok 5 

Pendapatan Nasional dengan Perekonomian Tertutup Sederhana Dua Sektor merupakan penjumlahan dari lima hal , yaitu :
  1. Upah atau gaji yang diterima buruh atau karyawan.
  2. Pendapatan dari seseorang yang melakukan bisnis individu (bukan perusahaan).
  3. Keuntungan perusahaan.
  4. Pendapatan bunga selisih dari perusahaan.
  5. Pendapatan sewa.
Model Analisis dengan variabel Investasi tabungan merupakan pengeluaran untuk memproduksi barang dan jasa yang lebih banyak. Tujuannya: mencari keuntungan di kemudian hari melalui pengoperasiaan mesin dan pabrik . Analisis keuangan pemerintah biasanya mencakup 4 aspek sebagai berikut, yaitu :
  1. Operasi keuangan pemerintah dalam hubungan dengan defisit / surplus anggaran dan sumber-sumber pembiayaannya. 
  2. Dampak operasi keuangan pemerintah terhadap kegiatan sektor riil 
  3. Dampak rupiah operasi keuangan 
  4. Dampak Valuta Asing operasi keuangan pemerintah   
 Faktor – faktor yang mempengaruhi besar investasi anatara lain:
  1. Tingkat bunga
  2. Jumlah permintaan
  3. Perkembangan teknologi

Angka Pengganda merupakan hubungan kausal antara variabel tertentu dengan variabel pendapatan nasional.

Proses multiplier: adanya perubahan pada variabel investasi menyababkan pengeluaran agregat menjadi berubah.


Kasus: Inflasi dari BBM Turunkan Kesejahteraan 80% Rakyat
Dengan tingginya inflasi maka untuk memenuhi permintaan tersebut produsen meningkatkan kapasitas produksinya dengan menambah tenaga kerja. Akibat dari peningkatan permintaan tenaga kerja maka dengan naiknya inflasi maka tingkat pengangguran akan berkurang.


Sesi tanya jawab: 
  1. Bagaimana cara mengatasi pengangguran yaitu dengan membuka lapangan-lapangan kerja, dan lebih memfokuskan kepada kewirausahaan.
  2. Pendapat mengenai demo yang dilakukan mahasiswa atas kenaikan BBM; demo merupakan salah satu cara bagi mereka untuk menyampaikan aspirasi mereka.

29 Maret 2012

Struktur Pasar

10:00 AM 0 Comments
Resume kelompok 4 
Struktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan.
Jenis Pasar:
  1. Pasar persaingan sempurna: banyak produsen namus produksinya sama.
    Sifat-sifatnya:
    1. jumlah penjual dan pembeli banyak
    2. barang yang dijual sejenis atau serupa
    3. harga ditentukan mekanisme pasar permintaan
    4. posisi tawar konsumen kuat
    5. sulit memperoleh keuntungan diatas rata-rata
    6. sensitif terhadap perubahan harga
    7. mudah untuk masuk dan keluar dari pasar
  2. Pasar monopoli
  3. Pasar Oligopoli: konsumen tidak memiliki kekuatan penuh untuk melakukan penawaran.
    Contoh: produk semen dan aqua.
    Jenis oligopoli:
    1. Murni: barang yang diperdagangkan bersifat identik
    2. differentiented oligopoli: barang yang diperdagangkan dapat dibedakan.
  4. Pasar Duopoli: dikuasai oleh 2 jenis perusahaan.
    Contoh: indomaret dan alfamart
  5. Pasar Monopolistik: bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran dimana sejumlah besar penjual menawarkan barang yang sama.
  6. Pasar Monopsoni: bentuk pasar yang dilihat dari segi permintaan atau pembelinya.

Perilaku Produsen

9:33 AM 0 Comments
Resume Kelompok 3
Perilaku adalah respon individu terhadap suatu stimulus atau suatu tindakan yang dapat diamati dan mempunyai frekuensi spesifik, durasi dan tujuan dan baik disadari maupun tidak.
Produksi adalah segala kegiatan manusia yang ditujukan untuk meningkatkan nilai guna barang atau untuk menghasilkan barang. Sedangkan Produsen adalah pihak-pihak yang melakukan kegiatan produksi untuk mencapai tujuan produksi. Produksi dan produsen mempunyai tujuan yang sama yaitu memenuhi kebutuhan masyarakat dan mencari keuntungan atau laba. Fungsi produksi adalah interaksi antara input yang terdiri dari tenaga kerja, kekayaan alam, modal dan teknologi, dengan output, yaitu jumlah barang yang dihasilkan.
Optimalisasi produksi adalah suatu cara meningkatkan nilai dari suatu produksi dengan pengaruh variabel. Cara mengoptimalkan produksi bisa dengan meningkatkan kualitas produksi, jumlah produksi, manfaat produksi, bentuk fisik produksi, dan lain-lain.
Least Cost Combination adalah menentukan kombinasi input mana yang memerlukan biaya terendah apabila jumlah produksi yang ingin dihasilkan telah ditentukan.

Kasus: Pemakaian gadget dimasyarakat seperti samsung, blackberry, sony ericson dll akan menimbulkan persaingan antar produsen, bagaimana para konsumen bisa tertarik dengan mereka. Hal ini bisa dilakukan dengan membaca selera para konsumen dan melakukan inovasi-inovasi yang menarik bagi konsumen.

Sesi tanya-jawab:
  1. Tanggapan mengenai produsen yang menggunakan produk-produk terlarang seperti boraks pada makakan.
    Jawab: Hal yang sebaiknya dilakukan produsen adalah menggunakan bahan-bahan alami, biasanya oknum-oknum yang melakukan tindakan kecurangan ini lama-lama juga akan ketahuan. Kita sebagai konsumen juga harus cermat dan teliti dalam membeli makanan dan barang.
  2. Tanggapan mengenai perbedaan pelayan produsen terhadap konsumen yang berbeda status sosialnya.
    Jawab: Hal ini seharusnya tidak boleh terjadi jika kita menginginkan yang terbaik untuk perusahaan kita. Semua konsumen harus dilayani dengan sama rata, agar sama-sama merasakan kepuasan.
  3. Tanggapan produsen dalam menyiasati kenaikan harga seperti kenaikan BBM
    Jawab: Produsen tentu tidak mau rugi, sehingga mau tidak mau produsen harus menaikkan hargan produknya, dalam hal ini produsen tidak perlu khawatir karna produsen yang lainpun akan melakukan hal yang sama.

16 Maret 2012

Pengamen Oh Pengamen

3:38 AM 1 Comments
         Pengamen, apa yang terlintas dikepala kita ketika mendengar kata ini ? Dentingan gitar, nyanyian, bunyi gendang, lalu lintas, pusat kota, dan juga hiruk pikuk kendaraan. Bicara soal pengamen, ternyata pengamen juga bermacam-macam lho, misalnya saja pengamen deket kampus gw, dia gak nyanyi seperti pengamen pada umumnya, tetapi dia bermain musik menggunakan sebuah biola. Pernah waktu itu temen gw minta request gitu sama itu pengamen, gak cuma sekali atau dua kali saja, tapi beberapa kali, dan pengame itupun meladeni kami dengan ramah dan baik. Setelah itu dia ngedoa’in kita, seperti,, semoga cepet lulus, semoga ipk nya naik, pokoknya banyak deh. Selain itu ada juga pengamen bus kota, biasanya dia nyanyi pake gitar. Nah kalo yang nyanyi di bus kota ada enak dan gak enaknya nih, enaknya itu kalo yang nyanyi suaranya bagus apalagi kalo suaranya kaya artis (hehehe...), kalo yang gak enaknya, kita lagi pusing, cape,  trus kita malah dengerin pengamen nyanyi, kan makin pusing,  mending kalo suaranya bagus dan menghibur.  

Terus yang selalu bikin gw prihatin itu adalah pengamen anak-anak. Di usia mereka yang seharusnya sekolah dan menikmati masa kanak-kanaknya, mereka malah harus banting tulang mencari uang buat biaya sekolah, bahkan diantara mereka ngamen itu buat cari makan. Suatu hari waktu gw lagi di angkot ada pengamen gitu yang nyanyi, umurnya sekitar 6 th an, dia ngamen sambil menggendong adiknya yang masih kecil sekitar 1th an gitu, melihat adik kecil itu gw jadi inget sama ponakan gw yang baru berumur 9 bulan, gw bener-bener bersyukur ponakan gw bisa hidup sehat dan berkecukupan. Gw jadi bersyukur karna gw gak mengalami nasib kaya mereka. Mari kita bersyukur atas apa yang telah kita punya.

Oke, beralih ke pengamen yang bikin gw takut kalo gak dikasih uang. Ini dia nih, pengamen yang paling gak ngenakin. Dengan penampilan mereka yang kaya preman, mereka ngamen di angkot-angkot. Kebetulan waktu itu penumpang yang seangkot sama gw gak ada satu orangpun yang ngasih duit ke pengamen preman ini, termasuk gw. Gw kaget banget waktu pengamen itu turun, dia marah-marah gak jelas sambil mukul angkot yang gw tumpangi. Temen gw juga pernah bilang, kalo pengamen kaya mereka mending dikasih aja, daripada kita yang diapa-apain. 

Hmmm... itulah sebagian kecil dari berbagai macam pengamen yang pernah gw temuin. Ada yang baik, ada yang enggak, ada yang nyenengin, ada juga yang ngeselin. Banyak hal yang bikin gw salut terhadap pengamen, diantaranya kerja keras dan kegigihan mereka dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, Mereka tak kenal lelah, bahkan saat hujan pun mereka masih terus bernyanyi. Saat mereka kedinginan mereka terus ngamen walau suara mereka bergetar. Ketabahan dan kesabaran mereka ketika ada yang memperolok profesi mereka sebagai pengamen dan keikhlasan mereka dalam menjalani hidup yang keras. Seperti kata Candil vokalis SERIUS “Rocker juga manusia, punya rasa punya hati”.. tapi kalo yang ini pengamen (hiihi..). Pengamen hanya profesi semata, mereka itu sama kaya kita.

15 Maret 2012

Resume Prilaku konsumen

8:59 PM 1 Comments
Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen adalah perilaku yang ditunjukkan oleh konsumen dalam mencari, menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap dapat memuaskan kebutuhan mereka.

Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen ada dua yaitu :
1.   Faktor Eksternal
2.   Faktor Internal

Pendekatan Perilaku Konsumen
1.   Pendekatan Kardinal atau Cardinal Approach : pendekatan yanng dipengaruhi oleh daya guna dari barang itu sendiri
2.   Pendekatan Ordinal atau Ordinal Approach : pendekatan yang hanya berdasarkan selera konsumen saja, sedangkan daya guna dari barang itu sendiri tidak berpengaruh.

Konsep elastisitas yang umumnya dipakai dipakai dalam teori ekonomi mikro
1.   Elastisitas harga permintaan (Ed)
2.   Elastisitas harga penawaran (Ws)
3.   Elastisitas silang (Ec)
4.   elastisitas pendapatan (Ey)

Perilaku konsumen adalah perilaku yang ditunjukkan oleh konsumen dalam mencari, menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap dapat memuaskan kebutuhan mereka, perilaku konsumen di pengaruhi oleh faktor eksternal dan faktor internal.

Contoh Kasus:
       Produk Indomie yang banyak diminati hampir diseluruh kalangan masyarakat. Hal ini dilihat karna prilaku konsumen yang banyak menyukai indomie dari segi rasa/selera konsumen.

Pertanyaan dan Jawaban:
1.   Bagaimana cara mengatasi prilaku konsumen yang lebih banyak memilih barang import daripada barang lokal?
Jawab : Dimulai dari pemerintah nya sendiri, bagaimana usaha pemerintah untuk menghimbau masyarakatnya untuk menintai barang-barang lokal. Selain itu kembali kepada diri sendiri untuk menggunakan barang lokal, karna jika dilihat pada faktanya masyarakat Indonesia lebih suka dengan barang import, katanya itu sebagai “mode” zaman sekarang. Jika dilihat contoh lain masyarakat lebih suka ngantri untuk melihat konser Katty Parry daripada konser anklung. Walau sudah ada usaha dari pemerintah untuk menghimbau masyarakatnya agar memilih barang lokal daripada impor, namun usah pemerintah masih perlu ditingkatkan lagi.
2.   Apa faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi konsumen dalam membeli suatu barang?
Jawab: yang paling berpengaruh adalah diri sendiri, misalkan saja kita disuruh memilih antara dua barang, salah satu barang itu memiliki harga yang lebih mahal dan kualitas yang baik, namun kita tidak membeli barang tersebut karna kita lebih tertarik pada barang yang lain. Hal ini bukan dikarenakan kita tidak ada uang, tapi lebih ke selera konsumen.
3.   Adanya pendekatan kardinal dan ordinal. Pendekatan ordinal itu daya guna suatu barang tidak perlu di ukur, maksudnya apa dan contohnya apa?
Jawab: Maksud dari pendekatan ini adalah suatu barang itu tidak diukur dari segi uang melainkan tingkat kepuasan konsumen. Contohnya; 2 buah barang yang memiliki harga barang yang sama tetapi tingkat kepuasannya belum tentu sama.
4. Bagaimana menyikapi konsumen yang pendapatannya sedikit tetapi cara memenuhi kebutuhannya banyak. Faktor  apa yang mempengaruhi prilaku konsumen seperti itu?
Jawab: hal ini disebabkan karna faktor eksternal dari dirinya sendiri/ pengaruh dan keadaan lingkungan yang mempengaruhi. Namun harus ada penyesuaian antara pendapatan dan kebutuhan.

Resume Penentuan Harga Permintaan dan Penawaran

8:11 PM 0 Comments
Bunyi Hukum Permintaan
“Semakin turun tingkat harga, maka semakin banyak jumlah barang yang tersedia diminta, dan sebaliknya semakin naik tingkat harga semakin sedikit jumlah barang yang bersedia diminta.”

 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan (Demand)
1.   Harga barang itu sendiri
2.   Harga barang substitusi (pengganti)
3.   Harga barang komplementer (pelengkap)
4.   Jumlah Pendapatan 
5.   Selera konsumen 
6.   Intensitas kebutuhan konsumen 
7.   Perkiraan harga di masa depan 
8.    Jumlah penduduk
 Hukum Penawaran
"Semakin tinggi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit jumlah barang yang bersedia ditawarkan.”
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penawaran (Supply)
1.   Harga barang itu sendiri
2.   Biaya produksi
3.   Kemajuan teknologi
4.   Pajak
5.   Perkiraan harga di masa depan

Keseimbangan dalam permintaan dan penawaran terjadi secara alamiah, apabila salah satu dari permintaan ataupun penawaran mengalami kesenjangan maka tentu akan berdampak pada pasar. Misalnya saja, jumlah permintaan yang banyak dengan produk yang sedikit akan mengakibatkan terjadinya kelangkaan terhadap barang, begitu sebaliknya jika permintaan sedikit tapi produk mengalami kelebihan tentu para produsen akan mengalami kerugian.

Contoh kasus, saat ini tingkat permintaan hp Samsung android lebih banyak diminati daripada hp sony ericson, karna dipengaruhi oleh harga barang yang relatif murah dan kemajuan teknologinya yang lebih canggih. Di pihak produsen hp Samsung lebih banyak diminati karna permintaan konsumen yang relatif banyak. 

Pertanyaan dan Jawaban:
1.  Hal apa yang harus dilakukan oleh produsen dan konsumen jika tingkat permintaan dan penawaran tidak mengalami keseimbangan?
Jawab: dalam hal ini pihak produsen harus bisa melihat kondisi dan keadaan di pasaran, produsen juga harus tahu dengan selera konsumen, dengan begitu tidak terjadinya kesenjangan terhadap keseimbangan permintaan dan penawaran. 
2.   Beberapa bulan setelah hp Sony Ericson Arc di jual di masyarakat, kemudian datang hp Sony Ericson Art tipe S, yang memiliki kualitas lebih baik. Yang membedakan kedua hp ini hanya terletak pada processornya saja. Bagaimana caranya agar Hp Sony Ericson Arc dapat terjual habis dengan harga yang beda tipis dengan hp Sony ericson tipe S?
Jawab : Para penjual mau tidak mau harus menuruni harga hp Sony Ericson Art, agar produk mereka dapat terjual dengan habis. Bisa juga dengan cara mengurangi permintaan produk terhadap perusahaan Sony Ericson. Para produsen harus bisa mengikuti selera pasar.
3.   Apakah yang akan terjadi pada permintaan atau penawaran suatu barang apabila barang itu turun ata naik satu persen?
Jawab : Jika dilihat dari segi kurva keseimbangan permintaan dan penawaran, seandainya salah satu kurva mengalami kenaikan atau penurunan, maka akan terjadi kesenjangan pada kurva tersebut. Namun, jika harga suatu barag mengalami penurunan maka permintaan akan semakin meningkat, begitu juga sebaliknya, jika harga suau barang mengalami peningkatan maka permintaan akan berkurang.
4.   Bagaimana caranya agar penjual produk makanan tidak mengalami kerugian, karna produk dijual berupa makanan yang tidak dapat bertahan lama. Contoh kasus: penjual produk makanan menjual produk makanannya sebanyak 50 buah namun yang terjual hanya 20 saja, atau sebaliknya, jetika penjual menjual produk makanannya sebanyak 30 namun permintaan para konsumen melebihi jumlah penjualan, bagaimana cara mensiasatinya agar hal ini tidak terjadi?
Jawab : Penjual produk makanan harus memiliki target marketing sendiri. Selain itu prodisen juga harus bisa membaca selera konsumen, apakah para konsumen mulai bosan dengan produk yang dijual atau tidak, selain itu yang harus diperhatikan adalah perkembangan yang terjadi dipasar.

12 Maret 2012

Penentuan Harga Permintaan dan Penawaran

1:22 AM 0 Comments
TEORI
“PENENTUAN HARGA PERMINTAAN DAN PENAWARAN”

I.               PERMINTAAN
# Pengertian Permintaan
Permintaan (demand) adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Permintaan berkaitan dengan keinginan konsumen akan suatu barang dan jasa yang ingin dipenuhi. Dan kecenderungan permintaan konsumen akan barang dan jasa tak terbatas.

#  Hukum Permintaan
Hukum permintaan adalah hukum yang menjelaskan tentang adanya hubungan yang bersifat negatif antara tingkat harga dengan jumlah barang yang diminta. Apabila harga naik jumlah barang yang diminta sedikit dan apabila harga rendah jumlah barang yang diminta meningkat. Dengan demikian hukum permintaan berbunyi:

“Semakin turun tingkat harga, maka semakin banyak jumlah barang yang tersedia diminta, dan sebaliknya semakin naik tingkat harga semakin sedikit jumlah barang yang bersedia diminta.”

Pada hukum permintaan berlaku asumsi ceteris paribus. Artinya hukum permintaan tersebut berlaku jika keadaan atau faktor-faktor selain harga tidak berubah (dianggap tetap).

Kurva permintaan


 Pergerakan dalam kurva permintaan

Selama hanya harga yang berpengaruh terhadap permintaan maka permintaan hanya bergerak sepanjang kurva ybs.
#  Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan (Demand)
1.    Harga barang itu sendiri
Harga barang akan mempengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika harga naik jumlah permintaan barang tersebut akan menurun, sedangkan jika harga turun maka jumlah permintaan barang akan meningkat.

2.    Harga barang substitusi (pengganti)
Harga barang dan jasa pengganti (substitusi) ikut memengaruhi jumlah barang dan jasa yang diminta. Apabila harga dari barang substitusi lebih murah maka orang akan beralih pada barang substitusi tersebut. Akan tetapi jika harga barang substitusi naik maka orang akan tetap menggunakan barang yang semula. Contohnya kaus adalah pengganti kemeja. Jika di pasar harga kaus lebih murah dibandingkan kemeja, maka permintaan akan kaus lebih banyak bila dibandingkan permintaan terhadap kemeja.

3.    Harga barang komplementer (pelengkap)
Barang pelengkap juga dapat memengaruhi permintaan barang/jasa. Misalnya sepeda motor, barang komplementernya bensin. Apabila harga bensin naik, maka kecenderungan orang untuk membeli sepeda motor akan turun, begitu juga sebaliknya.
4.    Jumlah Pendapatan
Besar kecilnya pendapatan yang diperoleh seseorang turut menentukan besarnya permintaan akan barang dan jasa. Apabila pendapatan yang diperoleh tinggi maka permintaan akan barang dan jasa juga semakin tinggi. Sebaliknya jika pendapatannya turun, maka kemampuan untuk membeli barang juga akan turun. Akibatnya jumlah barang akan semakin turun. Misalnya pendapatan Ibu Tia dari hasil dagang minggu pertama Rp200.000,00 hanya dapat untuk membeli kopi 20 kg. Tetapi ketika hasil dagang minggu kedua Rp400.000,00, Ibu Tia dapat membeli kopi sebanyak 40 kg.

5.    Selera konsumen
Selera konsumen terhadap barang dan jasa dapat memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika selera konsumen terhadap barang tertentu meningkat maka permintaan terhadap barang tersebut akan meningkat pula. Misalnya, sekarang ini banyak orang yang mencari hand phone yang dilengkapi fasilitas musik dan game, karena selera konsumen akan barang tersebut tinggi maka permintaan akan hand phone yang dilengkapi musik dan game akan meningkat.

6.    Intensitas kebutuhan konsumen
Intensitas kebutuhan konsumen berpengaruh terhadap jumlah barang yang diminta. Kebutuhan terhadap suatu barang atau jasa yang tidak mendesak, akan menyebabkan permintaan masyarakat terhadap barang atau jasa tersebut rendah. Sebaliknya jika kebutuhan terhadap barang atau jasa sangat mendesak maka permintaan masyarakat terhadap barang atau jasa tersebut menjadi meningkat, misalnya dengan meningkatnya curah hujan maka intensitas kebutuhan akan jas hujan semakin meningkat. Konsumen akan bersedia membeli jas hujan hingga Rp25.000,00 walaupun kenyataannya harga jas hujan Rp15.000,00.

8.   Perkiraan harga di masa depan
Apabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan naik maka konsumen cenderung menambah jumlah barang yang dibeli karena ada kekhawatiran harga akan semakin mahal. Sebaliknya apabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan turun, maka konsumen cenderung mengurangi jumlah barang yang dibeli. Misalnya ada dugaan kenaikan harga bahan bakar minyak mengakibatkan banyak konsumen antri di SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) untuk mendapatkan bensin atau solar yang lebih banyak.

9.    Jumlah penduduk
Pertambahan penduduk akan memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika jumlah penduduk dalam suatu wilayah bertambah banyak, maka barang yang diminta akan meningkat.

                     II. PENAWARAN
#Pengertian Penawaran
Penawaran (supply), dalam ilmu ekonomi, adalah banyaknya barang atau jasa yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada setiap tingkat harga selama periode waktu tertentu.

#  Hukum Penawaran
Bahwa semakin tinggi harga, jumlah barang yang ditawarkan semakin banyak. Sebaliknya semakin rendah harga barang, jumlah barang yang ditawarkan semakin sedikit. Inilah yang disebut hukum penawaran. Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga. Dengan demikian bunyi hukum penawaran berbunyi:

"Semakin tinggi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit jumlah barang yang bersedia ditawarkan.”

Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor lain yang memengaruhi penawaran tidak berubah (ceteris paribus).

Kurva penawaran

 
Pergerakan dalam penawaran
 
#  Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penawaran (Supply)
Penawaran dan produksi mempunyai hubungan yang sangat erat. Hal-hal yang mendorong dan menghambat kegiatan produksi berpengaruh terhadap jumlah penawaran. Berikut ini faktor-faktor yang memengaruhi penawaran:

1.      Harga barang itu sendiri
Apabila harga barang yang ditawarkan mengalami kenaikan, maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan meningkat. Sebaliknya jika barang yang ditawarkan turun jumlah barang yang ditawarkan penjual juga akan turun. Misalnya jika harga sabun mandi meningkat dari Rp1.500,00 menjadi Rp2.000,00, maka jumlah sabun mandi yang penjual tawarkan akan meningkat pula.

2.   Biaya produksi
Biaya produksi berkaitan dengan biaya yang digunakan dalam proses produksi, seperti biaya untuk membeli bahan baku, biaya untuk gaji pegawai, biaya untuk bahan-bahan penolong, dan sebagainya. Apabila biaya-biaya produksi meningkat, maka harga barang-barang diproduksi akan tinggi. Akibatnya produsen akan menawarkan barang produksinya dalam jumlah yang sedikit. Hal ini disebabkan karena produsen tidak mau rugi. Sebaliknya jika biaya produksi turun, maka produsen akan meningkatkan produksinya. Dengan demikian penawaran juga akan meningkat.

3.      Kemajuan teknologi
Kemajuan teknologi sangat berpengaruh terhadap besar kecilnya barang yang ditawarkan. Adanya teknologi yang lebih modern akan memudahkan produsen dalam menghasilkan barang dan jasa. Selain itu dengan menggunakan mesin-mesin modern akan menurunkan biaya produksi dan akan memudahkan produsen untuk menjual barang dengan jumlah yang banyak. Misalnya untuk menghasilkan 1 kg gula pasir biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan Manis sebesar Rp4.000,00. Harga jualnya sebesar Rp7.500,00/kg. Namun dengan menggunakan mesin yang lebih modern, perusahaan Manis mampu menekan biaya produksi menjadi Rp3.000,00. Harga jual untuk setiap 1 kilogramnya tetap yaitu Rp7.500,00/kg. Dengan demikian perusahaan Manis dapat memproduksi gula pasir lebih banyak.

4.      Pajak
Pajak yang merupakan ketetapan pemerintah terhadap suatu produk sangat berpengaruh terhadap tinggi rendahnya harga. Jika suatu barang tersebut menjadi tinggi, akibatnya permintaan akan berkurang, sehingga penawaran juga akan berkurang.

5.      Perkiraan harga di masa depan 
     Perkiraan harga di masa datang sangat memengaruhi besar kecilnya jumlah penawaran. Jika perusahaan memperkirakan harga barang dan jasa naik, sedangkan penghasilan masyarakat
tetap, maka perusahaan akan menurunkan jumlah barang dan jasa yang ditawarkan. Misalnya pada saat krisis ekonomi, harga-harga barang dan jasa naik, sementara penghasilan relatif tetap. Akibatnya perusahaan akan mengurangi jumlah produksi barang dan jasa, karena takut tidak laku.

III.          Penentuan Harga Keseimbangan
Dalam ilmu ekonomi, harga keseimbangan atau harga ekuilibrium adalah harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva penawaran. Terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di pasar merupakan hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan penjual (produsen) di mana kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya. Jika keseimbangan ini telah tercapai, biasanya titik keseimbangan ini akan bertahan lama dan menjadi patokan pihak pembeli dan pihak penjual dalam menentukan harga.
Keseimbangan Permintaan dan Penawaran (Hukum D&S)
Keseimbangan D&S = Hukum Ekonomi

 
PEMBAHASAN KASUS

I. Kasus
Selasa, 06 Maret 2012 , 09:26:00
Penjualan Android HP Samsung Meningkat

Konsumen sedang melakukan transaksi pembelian HP di Sagita Mobile Entrop, kemarin. Produk Samsung berbasis Android mengalami peningkatan penjualan.

JAYAPURA-Produk handphone Samsung cenderung mengalami peningkatan penjualannya dalam beberapa bulan terakhir ini. Apalagi, kini konsumen mulai tertarik dengan HP berbasis teknologi android tersebut.
 Pimpinan Sagita Seluler, Budi mengakui adanya trend peningkatan penjualan handphone berbasis Android tersebut. Hanya saja, ia tidak menyebutkan berapa prosentase kenaikan penjualan HP Samsung itu.
 “Memang produk HP berbasis Android ini mulai diminati masyarakat, sehingga penjualan cenderung mengalami peningkatan,” kata Budi kepada Cenderawasih Pos, kemarin.
 Dari beberapa produk handphone berbasis Android ini, kata Budi, lebih banyak didominasi oleh produk dari Samsung, kemudian disusul Sony Ericsson. Apalagi, lanjut Budi, produsen Samsung sendiri memiliki banyak produk HP Android, terutama produk Galaxy Series yang cenderung mengalami peningkatan penjualan, termasuk Samsung Galaxy Note dan Galaxy Tab.
  “Untuk HP Sony Ericsson memang ada yang sudah menggunakan operasi Android, namun tidak sebanyak dengan Galaxy Series ini, penjualannya meningkat,” katanya.
 Secara nasional, penjualan HP Android cenderung mengalami peningkatan 2 kali lipat dari tahun sebelumnya. Banyaknya ponsel Android yang diproduksi merupakan alasan utama meningkatnya jumlah penjualan ponsel pintar itu.
 Di samping itu, fitur Android memiliki kedekatan tersendiri dengan dunia komputer, khususnya dalam berbagai fitur yang disajikan. Berbagai aplikasi multimedia yang tertanam dalam HP 
Android hampir menyerupai mini portable atau yang dikenal netbook. Namun, HP Android masih memiliki kelebihan tersendiri.  Selain faktor gaya, produk ini juga lebih fleksibel dan nyaman untuk dibawa kemana saja.(bat/ary) 
 
   II.            Pembahasan
Dari kasus tersebut, terlihat bahwa berlaku hukum permintaan yaitu “Semakin turun tingkat harga, maka semakin banyak jumlah barang yang tersedia diminta, dan sebaliknya semakin naik tingkat harga semakin sedikit jumlah barang yang bersedia diminta.”

Hp Samsung android memiliki harga lebih rendah dari pada hp android lainnya, contohnya Sony Ericsson. Dengan demikian hp Samsung mengalami peningkatan jumlah permintaan. Dan berlaku sebaliknya untuk hp Sony Ericsson. Harga hp Sony Ericsson lebih tinggi sehingga menyebabkan turunnya daya beli konsumen yang berakibat pada berkurangnya jumlah permintaan.

Besar kecilnya permintaan ditentukan oleh tinggi rendahnya harga, dan ini berlaku bila faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tidak ada perubahan (tetap) atau disebut dalam keadaan ceteris paribus.

Dari kasus di atas, faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan hp Samsung android antara lain:
§ *   Harga barang itu sendiri
Harga barang mempengaruhi jumlah barang yang diminta. Apabila harga hp Samsung android meningkat maka jumlah permintaannya akan menurun. Dan begitu sebaliknya, apabila harga hp Samsung android menurun maka jumlah permintaannya akan meningkat.
§ *   Harga barang substitusi (pengganti)
Harga barang pengganti (substitusi) dari hp Sony Ericsson android adalah hp Samsung android. Jika harga hp Samsung android lebih murah dibandingkan hp Sony Ericsson, maka permintaan hp Samsung akan lebih banyak dibandingkan dengan permintaan terhadap hp Sony Ericsson.
§  * Jumlah pendapatan
Besar kecilnya jumlah pendapatan seseorang menentukan besarnya permintaan barang atau jasa. Jika seorang pegawai memiliki pendapatan Rp 3.000.000,00 setiap bulannya, hanya dapat membeli sebuah hp Samsung android. Tetapi ketika pendapatan pegawai tersebut meningkat menjadi Rp 5.000.000,00, dia dapat membeli 2 buah hp Samsung android.
§  * Selera konsumen
Sekarang ini banyak orang mencari handphone yang berplatform android dengan harga yang rendah, sehingga selera konsumen terhadap barang tersebut tinggi maka permintaan akan hp Samsung android yang memiliki harga rendah akan meningkat.
§  * Intensitas kebutuhan konsumen
Dengan meningkatnya jumlah aplikasi di handphone berplatform android maka intensitas kebutuhan akan hp android akan semakin meningkat. Konsumen akan lebih memilih membeli hp android dengan harga rendah contohnya hp Samsung android dibandingkan dengan hp android yang memiliki harga yang tinggi.
§ *  Perkiraan harga di masa depan
Apabila konsumen memperkirakan harga hp Samsung android akan turun, maka konsumen akan cenderung tidak membeli hp Samsung android sekarang. Konsumen akan menunggu hingga harga hp Samsung android mengalami penurunan harga.
§  * Jumlah penduduk
Jika penduduk dalam suatu wilayah contohnya Jakarta meningkat, maka permintaan akan hp Samsung android juga akan meningkat.

Selain berlaku hukum permintaan, berlaku juga hukum penawaran yang berbunyi "Semakin tinggi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit jumlah barang yang bersedia ditawarkan.”

Harga hp Sony Ericsson android memiliki harga yang lebih tinggi sehingga banyaknya jumlah barang yang ditawarkan produsen akan meningkat. Sebaliknya, harga hp Samsung android yang memiliki harga lebih rendah akan berakibat sedikitnya jumlah barang yang ditawarkan.

Hal-hal yang mendorong dan menghambat kegiatan produksi akan berpengaruh terhadap jumlah penawaran. Pada kasus ini, faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran, antara lain:
§  # Harga barang itu sendiri
Apabila harga hp Samsung android meningkat maka jumlah barang yang ditawarkan juga akan meningkat. Sebaliknya jika harga barang tersebut menurun, maka jumlah barang yang ditawarkan produsen juga turun.
§  # Harga barang pengganti
Harga hp Sony Ericsson mengalami peningkatan yang menyebabkan harga barang penggantinya yaitu hp Samsung android menjadi rendah. Sehingga produsen akan lebih banyak menjual hp Samsung android.
§  # Biaya produksi
Apabila biaya-biaya dalam pembuatan hp Samsung android meningkat, maka harga hp tersebut akan tinggi. Akibatnya produsen akan menawarkan hp tersebut dalam jumlah yang sedikit. Hal ini disebabkan produsen tidak mau rugi. Sebaliknya jika biaya produksi turun, maka produsen akan meningkatkan produksinya dan penawaran juga pasti akan meningkat.
§  # Kemajuan teknologi
Untuk membuat 1 buah hp Samsung android, PT Samsung akan menggunakan mesin-mesin terbaru untuk menekan biaya produksi. Sehingga PT Samsung akan memproduksi lebih banyak hp. Itu berarti barang yang akan ditawarkan meningkat.
§   # Pajak
Jika harga hp Samsung android meningkat maka akan berpengaruh pula pada pajak yang dikenakan. Akibatnya permintaan konsumen akan menurun, sehingga penawaran juga kan menurun.
§  # Perkiraan harga di masa depan
Pada saat krisis ekonomi, harga-harga barang dan jasa meningkat, sedangkan penghasilan masyarakat relatif tetap. Akibatnya PT Samsung akan mengurangi jumlah produksi hp Samsung android karena takut tidak laku di masyarakat.